Nabi Musa AS adalah salah satu nabi yang dikaruniai banyak mukjizat luar biasa oleh Allah SWT. Mukjizat-mukjizat tersebut menjadi bukti kenabiannya dan senjata untuk menghadapi Firaun serta Bani Israil yang sering kali menentangnya. Dalam Al-Quran, Allah SWT mengabadikan beberapa mukjizat Nabi Musa AS yang penuh hikmah dan pelajaran bagi umat manusia.
5 Mukjizat Nabi Musa AS
Dikisahkan dalam Qashash Al-Anbiya karya Ibnu Katsir terjemahan Umar Mujtahid, berikut lima mukjizat Nabi Musa AS dan diabadikan dalam Al-Qur’an.
1. Tongkat yang Berubah Menjadi Ular
Mukjizat pertama Nabi Musa AS adalah tongkatnya yang dapat berubah menjadi ular besar. Mukjizat ini pertama kali ditunjukkan saat beliau diperintahkan oleh Allah untuk menghadapi Firaun. Dalam surah Thaha [20:20], Allah berfirman:
“Lalu dilemparkanlah tongkatnya, maka tiba-tiba tongkat itu menjadi seekor ular yang merayap dengan cepat.”
Mukjizat ini menunjukkan kekuasaan Allah SWT yang dapat mengubah benda mati menjadi makhluk hidup. Selain itu, mukjizat ini juga digunakan untuk mengalahkan para tukang sihir Firaun.
2. Tangan yang Bersinar Putih
Nabi Musa AS juga diberikan mukjizat berupa tangan yang bersinar putih bersih tanpa cacat ketika dimasukkan ke dalam bajunya. Hal ini disebutkan dalam surah Al-Qashash [28:32]:
“Masukkanlah tanganmu ke leher bajumu, niscaya akan keluar putih bercahaya tanpa cacat.”
Mukjizat ini adalah tanda kebesaran Allah dan digunakan untuk menegaskan kebenaran risalah Nabi Musa AS kepada Firaun dan kaumnya.
3. Membelah Laut Merah
Mukjizat yang paling terkenal dari Nabi Musa AS adalah membelah Laut Merah untuk menyelamatkan Bani Israil dari kejaran Firaun. Dalam surah Asy-Syu’ara [26:63-64], Allah SWT berfirman:
“Lalu Kami wahyukan kepada Musa, ‘Pukullah laut itu dengan tongkatmu.’ Maka terbelahlah laut itu, dan setiap belahan seperti gunung yang besar.”
Mukjizat ini menjadi bukti nyata pertolongan Allah kepada hamba-Nya yang taat.
4. Air Memancar dari Batu
Ketika Bani Israil kehausan di padang pasir, Nabi Musa AS diperintahkan oleh Allah untuk memukulkan tongkatnya ke batu. Dari batu tersebut memancarlah dua belas mata air untuk memenuhi kebutuhan setiap suku Bani Israil. Hal ini dijelaskan dalam surah Al-Baqarah [2:60]:
“Dan (ingatlah) ketika Musa memohon air untuk kaumnya, lalu Kami berfirman, ‘Pukullah batu itu dengan tongkatmu.’ Maka memancarlah darinya dua belas mata air.”
Mukjizat ini menunjukkan kemurahan Allah dalam memberikan rezeki kepada hamba-Nya.
5. Datangnya Bala untuk Firaun dan Kaumnya
Allah SWT menurunkan serangkaian bencana sebagai hukuman atas kesombongan Firaun dan kaumnya yang menolak ajaran Nabi Musa AS. Bencana tersebut meliputi banjir, belalang, kutu, katak, dan darah. Hal ini disebutkan dalam surah Al-A’raf [7:133]:
“Maka Kami kirimkan kepada mereka taufan, belalang, kutu, katak, dan darah sebagai tanda-tanda yang jelas, tetapi mereka tetap menyombongkan diri dan mereka adalah kaum yang berdosa.”
Mukjizat ini mengajarkan bahwa kesombongan dan penolakan terhadap kebenaran akan berujung pada kehancuran.